WILARIUS SURI, TELUMA (2022) PUSAT KERAJINAN TENUN IKAT LEWOKLUOK, KECAMATAN DEMON PAGONG, KABUPATEN FLORES TIMUR DENGAN PENERAPAN FRAKTAL. Skripsi thesis, UNIVERSITAS FLORES.
Text (COVER)
0.0 LAMPIRAN DEPAN.pdf Download (996kB) |
|
Text (BAB I)
0.2 BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (226kB) | Request a copy |
|
Text (BAB II)
0.3 BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (786kB) | Request a copy |
|
Text (BAB III)
0.4 BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (229kB) | Request a copy |
|
Text (BAB IV)
0.5 BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (577kB) | Request a copy |
|
Text (BAB V)
0.6 BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy |
|
Text (BAB VI)
0.7 BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (925kB) | Request a copy |
|
Text (BAB VII)
0.8 BAB VII - DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (263kB) | Request a copy |
|
Text (LAMPIRAN)
0.9 LAMPIRAN BELAKANG.pdf Restricted to Registered users only Download (45MB) | Request a copy |
Abstract
ABSTRAK WILARIUS SURI TELUMA. 2016321091. Pusat Kerajinan Tenun Ikat Lewokluok Kecamatan Demon Pagong Kabupaten Flores Timur Dengan Penerapan Fraktal (Dibimbing oleh Petrus J. Alfred D. D dan Andreas Luis) Tradisi budaya kain tenun ikat merupakan tradisi khas Indonesia yang menjadi asal muasal dari ekosistem budaya suatu daerah. Kain tenun ikat bahkan menjadi bagian yang tak terpisahkan dalam upacara seremonial adat, upacara perkawinan adat, dan upacara keagamaan. Kain tenun ikat memiliki motif yang berbeda-beda di setiap daerah sesuai dengan kekhasan daerah itu sendiri. Desa Lewokluok merupakan sebuah desa di Kabupaten Flores Timur yang memiliki keanekaragaman motif tenun ikat. Keanekaragaman motif tenun ikat ini merupakan simbol pemersatu budaya desa Lewokluok dari banyaknya suku yang mendiami desa Lewokluok. Penyediaan pusat kerajinan tenun ikat merupakan suatu upaya untuk mengatasi masalah yang dihadapi pengrajin tenun ikat dalam melestarikan budaya tenun ikat, mempromosikan karya tenun ikat, dan memasarkan hasil karya tenun ikat yang ada. Pusat kerajinan merupakan wadah yang digunakan sebagai pusat kegiatan produksi, promosi, pariwisata, dan budidaya serta pengembangan kebudayaan suatu daerah. Perancangan pusat kerajinan tenun ikat Lewokluok ini menggunakan penerapan fraktal. Fraktal merupakan bentuk geometri yang tidak teratur bentuknya, meliuk�liuk namun memiliki kemiripan dengan dirinya sendiri. Pembentukan fraktal ini menggunakan prinsip pembentukan kesamaan diri dari pola dasar yaitu motif tenun ikat Lewokluok yang ditransformasikan ke dalam bentuk massa bangunan. Kajian ini menggunakan metode deskriptif analisa, mulai dari pengumpulan data yang terdiri dari data primer dan data sekunder. Data ini diperoleh dari hasil observasi, wawancara, dan dokumentasi serta dari studi literatur dan studi banding obyek dan tema yang sejenis. Data ini kemudian dianalisa dengan berbagai alternatif untuk menghasilkan konsep perancangan akhir. Pada akhirnya dapat menghasilkan sebuah perancangan pusat kerajinan tenun ikat Lewokluok sesuai fungsi dan tujuannya serta menambah potensi wisata budaya di Lewokluok dengan penerapan fraktal pada bentuk bangunan yang menunjukan ciri khas motif tenun ikat Lewokluok.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kata Kunci: Pusat Kerajinan, Tenun Ikat, Penerapan Fraktal |
Subjects: | F Teknik Arsitektur > Perancangan Arsitektur |
Divisions: | Fakultas Teknik > Program Studi Teknik Arsitektur |
Depositing User: | perpus takaan uniflor |
Date Deposited: | 07 Mar 2022 04:54 |
Last Modified: | 07 Mar 2022 04:54 |
URI: | http://180.250.177.156/id/eprint/1393 |
Actions (login required)
View Item |