PENGARUH JUMLAH PENDUDUK, TINGKAT PENDIDIKAN, INFLASI DAN PENGANGGURAN TERHADAP TINGKAT KEMISKINAN DI KABUPATEN FLORES TIMUR TAHUN 2013-2022

SURYATI, TAJRIAH (2023) PENGARUH JUMLAH PENDUDUK, TINGKAT PENDIDIKAN, INFLASI DAN PENGANGGURAN TERHADAP TINGKAT KEMISKINAN DI KABUPATEN FLORES TIMUR TAHUN 2013-2022. Skripsi thesis, UNIVERSITAS FLORES.

	Text (COVER) COVER.pdf Download (931kB)
	Text (BAB I) BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (356kB) | Request a copy
	Text (BAB II) BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (291kB) | Request a copy
	Text (BAB III) BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (219kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (704kB) | Request a copy
	Text (BAB V) BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (408kB) | Request a copy
	Text (LAMPIRAN) LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

ABSTRAK SURYATI TAJRIAH, NIM: 2018430781, Pengaruh Jumlah Penduduk, Tingkat Pendidikan, Inflasi dan Pengangguran Terhadap Tingkat Kemiskinan Di Kabupaten Flores Timur Tahun 2013-2022, Program Studi Ekonomi Pembangunan, Fakultas Ekonomi, Universitas Flores. Pembimbing I Estherlina Sagajoka, S.E.,M.Si. Pembimbing II Baltasar Taruma Djata, S.E.,M.Sc. 082236345428. athytajriyah2898@gmail.com Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh jumlah penduduk, tingkat pendidikan, inflasi dan pengangguran terhadap tingkat kemiskinan di Kabupaten Flores Timur secara parsial dan simultan. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif dengan teknik analisis yang digunakan adalah regresi linear model semilog. Untuk menghitung persamaan regresi linear model semilog data harus memenuhi uji asumsi klasik dan uji hipotesis. Hal ini dibuktikan dari hasil uji signifikan parametik (uji t). Nilai koefisien variabel jumlah penduduk sebesar 2,322 dengan thitung<ttabel (2,325<2,571), nilai koefisien variabel tingkat pendidikan sebesar -14,502 dengan thitung<ttabel (-2,307<2,571), nilai koefisien variabel inflasi sebesar -0,784 dengan thitung<ttabel (-4,781<2,571) dan nilai koefisien dari variabel pengangguran sebesar 3,736 dengan thitung>ttabel (3,401>2,571). Kemudian untuk uji F diperoleh nilai Fhitung>Ftabel (7,642>5,19). Berdasarkan hasil perhitungan uji t dapat disimpulkan bahwa variabel jumlah penduduk tidak berpengaruh terhadap tingkat kemiskinan karena adalah penambahan jumlah penduduk diikuti dengan peningkatan yang lebih tinggi dari faktor lain yang diindikasikan mengurangi kemiskinan seperti peningkatan pendapatan pada masyarakat, Tingkat pendidikan berpengaruh negatif terhadap kemiskinan karena penduduk miskin Kabupaten Flores Timur mendapatakan bantuan dari pemerintah untuk membiayai pendidikannya sehingga mengurangi tingkat kemiskinan di Kabupaten Flores Timur. Inflasi berpengaruh negatif terhadap tingkat kemiskinan, walaupun terjadi inflasi tetapi masyarakat miskin masih dapat memenuhi kebutuhan hidupnya dan Pengangguran berpengaruh terhadap tingkat kemiskinan karena pengangguran adalah penduduk yang tidak mempunyai pekerjaan dan penghasilan sehingga tidak dapat memenuhi kebutuhan hidup. Berdasarkan pengujian uji F bahwa jumlah penduduk, tingkat pendidikan, inflasi dan pengangguran secara bersama-sama berpengaruh terhadap tingkat kemiskinan di Kabupaten Flores Timur. Kata Kunci: Tingkat Kemiskinan, Jumlah Penduduk, Tingkat pendidikan, Inflasi dan Pengangguran

Item Type:	Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords:	Kata Kunci: Tingkat Kemiskinan, Jumlah Penduduk, Tingkat pendidikan, Inflasi dan Pengangguran
Subjects:	G Ekonomi Pembangunan > Ekonomi dan Keuangan Daerah
Divisions:	Fakultas Ekonomi > Program Studi Ekonomi Pembangunan
Depositing User:	perpus takaan uniflor
Date Deposited:	03 May 2023 03:18
Last Modified:	03 May 2023 03:18
URI:	http://180.250.177.156/id/eprint/2306

Actions (login required)

View Item