KAJIAN ETNOSAINS PADA PROSES PEWARNAAN KAIN TENUN IKAT SEBAGAI SUMBER BELAJAR IPA SD KECAMATAN ILE APE KABUPATEN LEMBATA

KHADIJA PATI, RAJA (2023) KAJIAN ETNOSAINS PADA PROSES PEWARNAAN KAIN TENUN IKAT SEBAGAI SUMBER BELAJAR IPA SD KECAMATAN ILE APE KABUPATEN LEMBATA. Skripsi thesis, UNIVERSITAS FLORES.

	Text (COVER) COVER.pdf Download (869kB)
	Text (BAB I) BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (147kB) | Request a copy
	Text (BAB II) BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (472kB) | Request a copy
	Text (BAB III) BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (476kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy
	Text (BAB V) BAB V & DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (141kB) | Request a copy
	Text (LAMPIRAN) LAMPIRAN-LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) | Request a copy

Abstract

ABSTRAK KHADIJA PATI RAJA. 2019270639. Kajian Etnosains Pada Proses Pewarnaan Kain Tenun Ikat Sebagai Sumber Belajar IPA SD Kecamatan Ile Ape Kabupaten Lembata. Skripsi. Ende. Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar. Universitas Flores. 2023. Email:khadijapatiraja07@gmail.com Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengetahui dan mendeskripsikan proses pewarnaan benang dalam pembuatan kain tenun ikat dengan menggunakan bahan alam. (2) Mengetahui dan mendeskripsikan konsep-konsep IPA SD yang ditemukan pada proses pewarnaan benang dalam pembuatan kain tenun Ikat. Metode penelitian menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif yang kemudian dianalisis menggunakan model Miles dan Huberman dengan tiga tahapan meliputi: proses reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan dan verifikasi. Lokasi penelitian dilakukan di Desa Kolontobo, Kecamatan Ile Ape, Kabupaten Lembata, Provinsi Nusa Tenggara Timur. Instrumen yang digunakan adalah lembar observasi dan pedoman wawancara. Pengumpulan data melalui observasi partisipatif, wawancara secara mendalam, dan teknik dokumentasi. Untuk menguji keabsahan data menggunakan teknik triangulasi (sumber, teknik dan waktu). Hasil dari penelitian diketahui bahwa pada proses pewarnaan benang secara alami dalam pembuatan kain tenun Ikat meliputi tahap persiapan bahan (tumbuhan), tahap perendaman tumbuhan, tahap pencelupan dan perendaman benang, tahap penjemuran. Adapun konsep IPA yang sesuai dengan proses pewarnaan benang tenun Ikat yaitu tumbuhan, zat adiktif (pewarna alami), gaya, tekanan, ektstraksi, perubahan fisika dan perubahan kimia, pemisahan campuran (filtrasi), perpindahan kalor dan gerak. Dapat disimpulkan bahwa proses pewarnaan benang secara alami dalam pembuatan kain tenun Ikat dapat dijadikan tema atau sumber belajar dalam pembelajaran IPA SD. Konsep-konsep IPA SD yang terkandung dalam pewarnaan benang tenun Ikat tersebut dapat digunakan sebagai sumber belajar IPA SD berbasis etnosains, dan masih banyak keanekaragaman budaya Indonesia lainnya yang dapat dieksplorasi sebagai sumber belajar IPA untuk SD. Kata Kunci: Etnosains; Perwarnaan Kain Tenun Ikat; IPA SD

Item Type:	Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords:	ata Kunci: Etnosains; Perwarnaan Kain Tenun Ikat; IPA SD
Subjects:	L Pendidikan > Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Divisions:	Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Depositing User:	perpus takaan uniflor
Date Deposited:	18 Oct 2023 03:56
Last Modified:	18 Oct 2023 03:56
URI:	http://180.250.177.156/id/eprint/2719

Actions (login required)

View Item