GRACELLA STENIA, FRISKA (2024) SANKSI BAGI PEMILIK TERNAK YANG MEMBIARKAN TERNAKNYA BERKELIARAN DI DESA NGGOLOMBAY KECAMATAN AESESA KABUPATEN NAGEKEO DI TINJAU DARI PERATURAN DAERAH NOMOR 7 TAHUN 2016 TENTANG KETERTIBAN UMUM (Studi di Desa Nggolombay Kecamatan Aesesa Kabupaten Nagekeo). Skripsi thesis, UNIVERSITAS FLORES.
Text (COVER)
cover - daftar isi.pdf Download (1MB) |
|
Text (BAB I)
2. BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (258kB) | Request a copy |
|
Text (BAB II)
3. BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (104kB) | Request a copy |
|
Text (BAB III)
4. BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (238kB) | Request a copy |
|
Text (BAB IV)
5. BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (170kB) | Request a copy |
|
Text (BAB V)
6. BAB V & DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (106kB) | Request a copy |
|
Text (LAMPIRAN)
7. LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
ABSTRAK Judul Skripsi : “Sanksi Bagi Pemilik Ternak Yang Membiarkan Ternaknya Berkeliaran Di Desa Nggolombay Kecamatan Aesesa Kabupaten Nagekeo Di Tinjau Dari Peraturan Daerah Nomor 7 Tahun 2016 Tentang Ketertiban Umum” disusun oleh Gracella Stenia Friska, Nim : 2020110191. Dalam kehidupan masyarakat di Desa Nggolombay Kecamatan Aesesa Kabupaten Nagekeo seringkali membiarkan ternaknya berkeliaran. Hewan peliharaan adalah hewan yang dipelihara oleh manusia yang harus dirawat, dijaga dan dipenuhi kebutuhan hidupnya serta memiliki tempat yang layak. Maka penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana sanksi bagi pemilik ternak yang membiarkan ternaknya berkeliaran di Desa Nggolombay Kecamatan Aesesa Kabupaten Nagekeo di tinjau dari Peraturan Daerah Nomor 7 Tahun 2016 Tentang Ketertiban Umum dan apa faktor penyebab terjadinya ternak berkeliaran di Desa Nggolombay Kecamatan Aesesa Kabupaten Nagekeo di tinjau dari Peraturan Daerah Nomor 7 Tahun 2016 Tentang Ketertiban Umum. Metode Penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian empiris dan pendekatan yuridis sosiologis dalam hal ini peneliti mengkaji ketentuan hukum yang berlaku dan apa yang terjadi di masyarakat atau keadaan sebenarnya belum sesuai dengan Peraturan Daerah Nomor 7 Tahun 2016 Tentang Ketertiban Umum. Berdasarkan hasil penelitian ini, dapat diambil kesimpulan bahwa: Sanksi bagi pemilik ternak yang membiarkan ternaknya berkeliaran, belum berjalan seperti yang diharapkan karena masih banyaknya hewan ternak yang di biarkan berkeliaran secara bebas baik itu di pemukiman warga, di jalan raya, di sekolah, maupun di lahan pertanian. Hal ini disebabkan oleh ketidaktahuan masyarakat tentang adanya Peraturan Daerah Nomor 7 Tahun 2016 Tentang Ketertiban Umum dikarenakan kurangnya sosialisasi yang dilakukan Pemerintah Daerah. Tindakan sanksi bagi pemilik ternak yang membiarkan ternaknya berkeliaran sampai saat ini belum terlaksana. Hal ini disebabkan masih banyaknya faktor penyebab di antaranya: faktor kurangnya kesadaran pemilik ternak, faktor kebiasaan, faktor ketidaktahuan pemilik ternak, faktor kesibukan pemilik ternak, faktor penegakan peraturan, faktor kurangnya sosialisasi dari pemerintah.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kata Kunci: Pemilik Ternak, Hewan Ternak, Ketertiban Umum |
Subjects: | H Ilmu Hukum > Hukum Pidana |
Divisions: | Fakultas Hukum > Program Studi Ilmu Hukum |
Depositing User: | perpus takaan uniflor |
Date Deposited: | 26 Sep 2024 03:23 |
Last Modified: | 26 Sep 2024 03:23 |
URI: | http://180.250.177.156/id/eprint/3409 |
Actions (login required)
View Item |