PENERAPAN SANKSI BAGI PELAKU PEMASUNGAN TERHADAP PENDERITA GANGGUAN JIWA DI TINJAU DARI UNDANG - UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 17 TAHUN 2023 TENTANG KESEHATAN (Suatu Studi di Desa Likanaka Kecamatan Wolowaru Kabupaten Ende)

THOMAS RUDOLFUS, WANGGE (2024) PENERAPAN SANKSI BAGI PELAKU PEMASUNGAN TERHADAP PENDERITA GANGGUAN JIWA DI TINJAU DARI UNDANG - UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 17 TAHUN 2023 TENTANG KESEHATAN (Suatu Studi di Desa Likanaka Kecamatan Wolowaru Kabupaten Ende). Skripsi thesis, UNIVERSITAS FLORES.

[img] Text (COVER)
COVER.pdf

Download (2MB)
[img] Text (BAB I)
BAB I RIKO.pdf
Restricted to Registered users only

Download (137kB) | Request a copy
[img] Text (BAB II)
BAB II RIKO.pdf
Restricted to Registered users only

Download (86kB) | Request a copy
[img] Text (BAB III)
BAB III RIKO.pdf
Restricted to Registered users only

Download (96kB) | Request a copy
[img] Text (BAB IV)
BAB IV RIKO.pdf
Restricted to Registered users only

Download (16kB) | Request a copy
[img] Text (BAB V)
BAB V RIKO.pdf
Restricted to Registered users only

Download (11kB) | Request a copy
[img] Text (LAMPIRAN)
LAMPIRAN RIKO.pdf
Restricted to Registered users only

Download (416kB) | Request a copy

Abstract

ABSTRAK Skripsi ini berjudul Penerapan Sanksi Bagi Pelaku Pemasungan Terhadap Penderita Gangguan Jiwa Ditinjau Dari Undang-undang Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2023 Tentang Kesehatan. Penelitian mengangkat judul ini di dorong oleh suatu masalah yang terjadi di desa Likanaka, Kecamatan Wolowaru Kabupaten Ende yakni pelaku pemasungan terhadap orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) tidak di kenakan sanksi. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana penerapan sanksi bagi pelaku pemasungan penderita gangguan jiwa dan faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi pelaku pemasungan tidak di kenakan sanksi. Oleh karena itu peneliti menggunakan jenis penelitian empiris dan pendekatan penelitian yuridis sosiologis. Sumber data yang di gunakan adalah sumber data primer dan sumber data sekunder dengan menggunakan teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Penerapan Sanksi Pidana Bagi Pelaku Pemasungan Penderita Gangguan Jiwa Ditinjau Dari Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2023 Tentang Kesehatan peneliti menyimpulkan bahwa penerapan sanksi pidana kepada pelaku pemasungan terhadap dua orang penderita gangguan jiwa Di Desa Likanaka, Kecamatan Wolowaru, Kabupaten Ende belum bisa di terapkan saat ini karena membutuhkan waktu yang tidak sebentar untuk mencapai cita-cita hukum tersebut.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Kata Kunci: Penerapan, Sanksi, Pemasungan, Gangguan Jiwa, Undangundang.
Subjects: H Ilmu Hukum > Hukum Pidana
Divisions: Fakultas Hukum > Program Studi Ilmu Hukum
Depositing User: perpus takaan uniflor
Date Deposited: 03 Oct 2024 03:04
Last Modified: 03 Oct 2024 03:04
URI: http://180.250.177.156/id/eprint/3432

Actions (login required)

View Item View Item