SISTEM PENGUKURAN TIDAK BAKU PADA MASYARAKAT DESA NUALISE KECAMATAN WOLOWARU KABUPATEN ENDE

SABINA, RONA PORA (2021) SISTEM PENGUKURAN TIDAK BAKU PADA MASYARAKAT DESA NUALISE KECAMATAN WOLOWARU KABUPATEN ENDE. Skripsi thesis, Universitas Flores.

[img] Text (COVER)
1. COVER & Lampiran Depan.pdf

Download (1MB)
[img] Text (BAB I)
2. BAB I.pdf
Restricted to Registered users only

Download (284kB) | Request a copy
[img] Text (BAB II)
3. BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (665kB) | Request a copy
[img] Text (BAB III)
4. BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (429kB) | Request a copy
[img] Text (BAB IV)
5. BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy
[img] Text (BAB V)
6. BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (308kB) | Request a copy
[img] Text
7. Lampiran.pdf

Download (2MB)

Abstract

ABSTRAK Sistem Pengukuran Tidak Baku Pada Masyarakat Desa Nualise, Kecamatan Wolowaru Kabupaten Ende SABINA RONA PORA Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar ,Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan. Universitas Flores, 2021 innpora@gmail.com Rumusan masalah Pendidikan Merupakan Proses nilai-nilai budaya yang telah terakumulasi dalam masyarakat yang diwariskan dari generasi kegenari dan budaya merupakan hasil karya dan cipta manusia. Hal ini memungkinkan adanya Praktek-praktek budaya yang menggunakan konsep matematika karena sejarah tumbuhnya matematika dari berbagai belahan bumi menggambarkan bahwa matematika ada karena diperlukan untuk mengatasi tantangan hidup, dengan kata lain tidak sedikit bagian dari matematika tumbuh atas dasar Kreafitas manusia. Begitu pula dalam kebudayaan masyarakat Adat Suku lio cara khusus yang digunakan oleh sekelompok budaya atau kelompok tertentu dalam kegiatan matematika Metode Penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian eksploratif dengan pendekatan etnografi. Dalam penelitian ini penelitian mendapatkan data dari hasil observasi dan Wawancara mendalam terhada 1 informan kunci yaitu Kepala Suku Ende Lio yang mendiami Rumah Adat Wolofeo dan 2 informal lain yang terlibat dan memahami tentang rumah adat suku Lio serta dokumentasi. Hasil Penelitian Merupakan Bahwa Tanpa mempelajari Konsep dan teori –teori matematika masyarakat suku Ende Lio mampu menerapkan konsep matematika menggunakan pengukuran dalam Aktifitas sehari-hari Khususnya pada rumah Adat. Hal ini terlihat pada bentuk-bentuk Gemetri yang terdapat pada rumah adat ende lio .yang mana terdapat Geometri datar, Geometri ruang dan pengukuran serta perhitungan-perhitungan lokal . Dari hasil Penelitian ini diharapkan dapat dijadikan sebagai salah satu alternatif dalam pengembangan konsep matematika yang ada pada masyarakat. Kata Kunci: Kualitatif, Eksploratif, Etnografi, Pengukuran

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Kata Kunci: Kualitatif, Eksploratif, Etnografi, Pengukuran
Subjects: L Pendidikan > Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Divisions: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Depositing User: perpus takaan uniflor
Date Deposited: 25 Mar 2021 03:29
Last Modified: 25 Mar 2021 03:29
URI: http://180.250.177.156/id/eprint/375

Actions (login required)

View Item View Item