ISKANDAR WAMA, ANGI (2025) PENGGUNAAN TIANG BOR (BORE PILE) UNTUK MENINGKATKAN STABILITAS LERENG DI NDAO, KECAMATAN ENDE UTARA, KABUPATEN ENDE. Skripsi thesis, UNIVERSITAS FLORES.
![]() |
Text (COVER)
01 COVER-DAFTAR ISI.pdf Download (1MB) |
![]() |
Text (BAB I)
02 BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (139kB) | Request a copy |
![]() |
Text (BAB II)
03 BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (976kB) | Request a copy |
![]() |
Text (BAB III)
04 BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (284kB) | Request a copy |
![]() |
Text (BAB IV)
05 BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (737kB) | Request a copy |
![]() |
Text (BAB V)
06 BAB V-DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (15kB) | Request a copy |
![]() |
Text (LAMPIRAN)
07 LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
ABSTRAK PENGGUNAAN TIANG BOR (BORE PILE) UNTUK MENINGKATKAN STABILITAS LERENG DI NDAO, KECAMATAN ENDE UTARA, KABUPATEN ENDE ISKANDAR WAMA ANGI E-Mail : iskandarwamaangi@gmail.com Daerah lereng Indonesia rata-rata memiliki tanah yang kurang stabil. sehingga secara tidak langsung memberikan potensi bahaya terhadap terjadinya longsor. Pada akhir-akhir musim kemarau menjelang musim hujan biasanya terjadi kelongsoran pada area–area tertentu. Daerah ruas jalan Ende-Ngada kilometer 3, Ndao, Kecamatan Ende Utara, Kabupaten Ende memiliki kondisi lereng yang kritis dan sewaktu-waktu bisa terjadi longsor. Oleh karena itu, penenelitian ini bertujuan untuk menentukan karakteristik jenis tanah pada lereng yang di tinjau, mengetahui nilai faktor keamanan stabilisasi lereng, dan menentukan dimensi bore pile yang aman terhadap gaya guling, gaya gesek, dan factor daya dukung tanah. Penelitian ini bersifat deskriptif dan eksperimental yang dilakukan di laboratorium Mekanika Tanah Universitas Flores. Benda uji berupa tanah dari lereng Ndao Km 3, Jalan Trans Ende-Bajawa Kecamatan Ende Timur Kabupaten Ende. Hasil penelitian karakteristik tanah pada lokasi penelitian adalah jenis tanah tergolong dalam kelompok A-2-4 (kerikil dan pasir berlanau atau berlempung) dan tanah berbutir kasar SW ( pasir bergradsi baik tanpa atau dengan sedikit bahan halus. Hasil analisis stabilitas lereng dari ketiga titik tanpa perkuatan menggunakan aplikasi geoslope mendapatkan hasil dengan faktor keamanan yang lebih kecil dari 1,25, yaitu dengan angka 1,026, 0,897, dan 0,962 sehingga memiliki arti bahwa lereng tersebut tidak aman dan perlu adanya perkuatan lereng, yaitu dengan menggunakan perkuatan dinding penahan tanah dengan tipe bore pile. Berdasarkan hasil perhitungan dinding penahan tanah tipe bore pile dengan tinggi 10 m, kedalaman 5,39 dengan tinggi seluruhnya 15,39 m, dan diameter bore pile 30 cm bahwa stabilitas dinding bore pile aman terhadap stabilitas guling (Fgl), dengan nilai fs 3,44 > 1,25, aman terhadap stabilitas geser (fgs) nilai fs 9,5 > 1,5 dan stabilitas terhadap daya dukung tanah(F) nilai fs 18,28 > 3. Kata Kunci : Tiang Bor (Bore Pile) dan Stabilitas Lereng.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kata Kunci : Tiang Bor (Bore Pile) dan Stabilitas Lereng. |
Subjects: | D Teknik Sipil > Manajemen Konstruksi |
Divisions: | Fakultas Teknik > Program Studi Teknik Sipil |
Depositing User: | perpus takaan uniflor |
Date Deposited: | 24 Apr 2025 03:23 |
Last Modified: | 24 Apr 2025 03:23 |
URI: | http://180.250.177.156/id/eprint/3876 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |