ETNOMATEMATIKA PADA ANYAMAN DAUN LONTAR SEBAGAI BUDAYA LOKAL DI DESA ATAWAI KECAMATAN NAGAWUTUNG KABUPATEN LEMBATA

EMANUEL G., ADO (2022) ETNOMATEMATIKA PADA ANYAMAN DAUN LONTAR SEBAGAI BUDAYA LOKAL DI DESA ATAWAI KECAMATAN NAGAWUTUNG KABUPATEN LEMBATA. Skripsi thesis, UNIVERSITAS FLORES.

	Text (COVER) 1 COVER-ABSTRAK.pdf Download (329kB)
	Text (BAB I) 3 BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (184kB) | Request a copy
	Text (BAB II) 4 BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (320kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 5 BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (104kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 6 BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (357kB) | Request a copy
	Text (BAB V) 7 BAB V - DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (169kB) | Request a copy
	Text (LAMPIRAN) 8 LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (814kB) | Request a copy

Abstract

ABSTRAK ETNOMATEMATIKA PADA ANYAMAN DAUN LONTAR SEBAGAI BUDAYA LOKAL DI DESA ATAWAI KECAMATAN NAGAWUTUNG KABUPATEN LEMBATA ADO G. EMANUEL Program Studi Pendikikan Guru Sekolah Dasar, Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan, Universitas Flores, 2021 Pada penelitian ini peneliti meneliti tentang Etnomatematika Pada Anyaman Daun Lontar Sebagai Budaya Lokal Di Desa Atawai Kecamatan Nagawtung Kabupaten Lembata. Pada penelitian ini peneliti ingin meneliti rumusan masalahnya yaitu sebagai berikut: (1) apasajakah aktivitas etnomatematika pada anyaman daun lontar? (2) bagaimanakah menghubungkan hasil anyaman daun lontar yaitu anyaman bakul sebagai budaya lokal dengan pembelajaran matematika disekolah dasar?. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahuai aktivitas etnomatematika pada anyaman daun lontar dan mengetahui hubungan hasil anyaman daun lontar yaitu anyaman bakul dengan pembelajaran matematika di sekolah dasar. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif. Proses pengumpulan data pada penelitian ini dilakukan dengan mewawancarai 3 subjek dan dokumen berupa gambar atau foto. Hasil penelitian menunjukan bahwa anyaman daun lontar mempunyai kaitan erat dengan matematika yaitu aktivitas-aktivitas pada matematika antara lain (1) aktivitas mengukur, (2) aktivitas mendesain, (3) aktivitas menghitung. Aktivitas mengukur terjadi pada saat ibu-ibu pengrajin mengukur panjang dan lebar daun lontar atau koli, aktivitas mendesain terjadi pada saat ibu-ibu pengrajin merangkai bentuk anyaman bakul, aktivitas menghitung terjadi pada saat ibu-ibu pengrajin menghitung banyaknya daun lontar atau koli yang akan digunakan untuk membuat anyaman. Dan hubungan hasil anyaman yaitu anyaman bakul dengan pembelajaran matematika di sekolah dasar yaitu antara lain (1) bentuk keseluruan anyaman bakul, (2) bentuk motif anyaman bakul, dan (3) sudut dari anyaman bakul. Dimana bentuk keseluruan bakul yaitu berbentuk balok, bentuk motif yaitu berbentuk belaketupat, dan sudut pada anyaman bakul yaitu sudut siku-siku. Anyaman daun lontar memiliki kaitan erat dengan matematika, dalam kehidupan sehari-hari masyarakat di desa atawai, kuhsusnya ibu-ibu pengrajin anyaman, masyarakat tidak mengetahui bahwa mereka sedang melakukan kegiatan yang berkaitan dengan matematika.

Item Type:	Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords:	Kata Kunci: Etnomatematika, Masyarakat Atawai Kecamatan Nagawutung Kabupaten Lembat, Matematika
Subjects:	L Pendidikan > Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Divisions:	Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Depositing User:	perpus takaan uniflor
Date Deposited:	16 Feb 2022 02:55
Last Modified:	16 Feb 2022 03:53
URI:	http://180.250.177.156/id/eprint/1234

Actions (login required)

View Item