YOHANES ALJIMIN, BOY (2022) PERAN DINAS SOSIAL KABUPATEN ENDE DALAM MENANGANI PERLAKUAN PEMASUNGAN TERHADAP ORANG DENGAN GANGGUAN JIWA DITINJAU DARI PERATURAN MENTERI SOSIAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 12 TAHUN 2018 TENTANG PEDOMAN PENCEGAHAN DAN PENANGANAN PEMASUNGAN DISABILITAS MENTAL. Skripsi thesis, UNIVERSITAS FLORES.
Text (COVER)
1 COVER-ABSTRAK.pdf Download (317kB) |
|
Text (BAB I)
3 BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (179kB) | Request a copy |
|
Text (BAB II)
4 BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (171kB) | Request a copy |
|
Text (BAB III)
5 BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (222kB) | Request a copy |
|
Text (BAB IV)
6 BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (150kB) | Request a copy |
|
Text (BAB V)
7 BAB V - DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (157kB) | Request a copy |
|
Text (LAMPIRAN)
8 LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (4MB) | Request a copy |
Abstract
ABSTRAK Peran Dinas Sosial Kabupaten Ende Dalam Menangani Perlakuan Pemasungan Terhadap Orang Dengan Gangguan Jiwa Di Tinjau dari Peraturan Menteri Sosial Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2018 Tentang Pedoman Pencegahan dan Penanganan Pemasungan Disabilitas Mental Studi Di Dinas Sosial Kabupaten Ende OLEH Yohanes Aljimin Boy, Nim 2017110741 Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Peran Dinas Sosial Kabupaten Ende Dalam Menangani Perlakuan Pemasungan Terhadap Orang Dengan Gangguan Jiwa Di Tinjau dari Peraturan Menteri Sosial Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2018 Tentang Pedoman Pencegahan dan Penanganan Pemasungan Disabilitas Mental Jenis Penelitian yang digunakan dalam Penelitian ini adalah Penelitian empiris dengan menggunakan pendekatan Penelitian yuridis sosiologis Hasil Penelitian Dinas Sosial Kabupaten Ende belum melaksanakan kewajiban dalam menangani kasus pemasungan terhadap Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ). Hal ini dilihat dari belum adanya fasilitas pelayanan rehabilitasi sosial seperti panti sosial dan juga rumah sakit jiwa, hal ini dikarenakan belum adanya alokasi anggaran dari Pemerintah Daerah Kabupaten Ende dalam menangani permasalahan Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ). Di sisi lain Pemerintah Daerah Kabupaten Ende melalui Dinas Sosial Kabupaten Ende belum melakukan sosialisasi ke seluruh elemen masyarakat tentang kesehatan jiwa serta proses penanganan tingkat dasar yaitu di lingkungan masyarakat, hal ini dilihat dari beberapa tanggapan masyarakat dan juga keluarga penderita gangguan jiwa yang belum mengetahui keterlibatan pemerintah daerah dalam proses penanganan dan upaya Rehabilitasi sosial terhadap Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) di Kabupate Ende. Kesimpulan Dinas Sosial Kabupaten Ende dalam menangani perlakuan pemasungan terhadap Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) belum optimal dan menyeluruh, karena dilihat masih ditemukanya kasus pemasungan terhadap Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ). Faktor ini diakibatkan belum adanya fasilitas pelayanan seperti panti sosial dan rumah sakit jiwa milik Pemerintah Daerah Kabupaten Ende dan juga belum adanya alokasi anggaran untuk penanganan rehablitasi sosial.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kata kunci : Pemasungan , Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ), Dinas Sosial Kabupaten Ende, Peran ix |
Subjects: | H Ilmu Hukum > Hukum Pidana |
Divisions: | Fakultas Hukum > Program Studi Ilmu Hukum |
Depositing User: | perpus takaan uniflor |
Date Deposited: | 21 Apr 2022 03:03 |
Last Modified: | 21 Apr 2022 03:03 |
URI: | http://180.250.177.156/id/eprint/1617 |
Actions (login required)
View Item |