LAURENSIUS MOA, LAMA (2025) MENGGALI NILAI-NILAI LUHUR SINARUA OLEDADIN DI DESA NATAKOLI KECAMATAN MAPITARA KABUPATEN SIKKA. Skripsi thesis, UNIVERSITAS FLORES.
![]() |
Text (COVER)
1. COVER & ABSTRAK.pdf Download (613kB) |
![]() |
Text (BAB I)
2. BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (21kB) | Request a copy |
![]() |
Text (BAB II)
3. BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (21kB) | Request a copy |
![]() |
Text (BAB III)
4. BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (23kB) | Request a copy |
![]() |
Text (BAB IV)
5. BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (73kB) | Request a copy |
![]() |
Text (BAB V)
6. BAB V & DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (14kB) | Request a copy |
![]() |
Text (LAMPIRAN)
7. LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
ABSTRAK Laurensius Moa Lama : Menggali Nilai-Nilai Sinarua Oledadin di Desa Natakoli Kecamatan Mapitara Kabupaten Sikka. Skripsi. Ende: Program Studi Pendidikan Sejarah, Universitas Flores Ende Permasalahan dalam penelitian ini adalah (1) Bagaimana mitologi Sinarua Oledadin di desa Natakoli kecamatan Mapitara kabupaten Sikka?, (2) apa nilainilai luhur Tokoh sinarua oledadin di desa Natakoli kecamatan Mapitara kabupaten Sikka? Tujuan Penelitian: (1) mengetahui mitologi Sinarua Oledadin di desa Natakoli kecamatan Mapitara kabupaten Sikka, (2) untuk mengetahui nilai-nilai luhur sinarua oledadin di desa Natakoli kecamatan Mapitara kabupaten Sikka. Metedo penelitian yang digunakan penelitian kualitatif. Teknik pengumpulan data wawancara: observasi, dokumentasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa mitologi sinarua oledadin sebagai berikut: Sinarua adalah orang yang mempunyai kehebatan melawan siapa saja dan tidak pernah dikalahkan, bahkan tubuhnya keluar api kalau di tembak atau di tombak. Dengan jabatan yang disandang oleh Sinarua maka ia membagi wilayah Natakoli menjadi lima wilayah yang dipimpin oleh lima suku yaitu: suku Waibalun (Oke Koli Tobong), wilayah Tengah, (suku Wolon Gelo), Wilayah Selatan, (suku Wodon) wilayah Utara, (suku Sawu Lau) wilayah Barat dan (suku Ina) wilayah Timur. Kepemimpinan Sinarua membuat masyarakat sangat takut padanya, karena apa yang diperintahkan harus di turuti, kalu tidak Sinarua akan bertindak keras bahkan membunuh termasuk sekalipun keluarganya. Adapun nilai Sinarua oledadin: (1) nilai religi masih nampak dalam kehidupan sosial budaya masyarakat Natakoli. Kehadiran Sinarua Oledadin (artefak) dianggap oleh masyarakat desa Natakoli untuk mendekatkan diri dengan leluhur lewat sajian-sajian yang diberikan oleh tua adat. Dengan demikian masyarakat desa Natakoli melakukan ritus salah satu diantaranya ritus tata berladang sebagai bentuk penghormatan kepada Sinarua karena ketika warga suku mengantar Sinarua salah satu pesannya jika kalian mengerjakan kebun kalian memanggil saya (Sinarua). Ritus yang dilakukan oleh tua adat bersama masyarakat sebagai wujud kepatuhan mereka kepada leluhur dan kepada Nian tana, lero wulan (penguasa langit dan bumi/ Wujut Tertinggi), (2) nilai Megic adalah sesuatu atau cara tertentu yang diyakini dapat menimbulkan kekuatan gaib dan dapat menguasai alam sekitarnya termasuk alam pikiran dan tingkah laku manusia. Ada dua jenis magic hitam yang digunakan untuk tujuan jahat sedangkan megic putih digunakan untuk tujuan baik. kepercayaan masaa lampau nenek moyang (Pra Aksara) masih dijalankan oleh generasi dijaman ini. Aik nomisme dan dinamisme praktik manusia pra aksara masih dijalanjutkan oleh generasi sekarang walaupun masyarakat desa natakoli sudah menganut agama resmi yaitu agama Khatolik. Prakti seperti ini menurut penulis adalah sebuah perayaan pola rangkap. Ajaran agama khotolik di yakini oleh masyarakat sembari ajaran budaya leluhur juga dipraktikan dalam kehidupan sosial budaya masyarakat desa Natakoli.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kata kunci : sinarua oledadin - masyarakat Desa Natakoli |
Subjects: | L Pendidikan > Pendidikan Sejarah |
Divisions: | Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Program Studi Pendidikan Sejarah |
Depositing User: | perpus takaan uniflor |
Date Deposited: | 18 Jan 2025 02:35 |
Last Modified: | 18 Jan 2025 02:35 |
URI: | http://180.250.177.156/id/eprint/3607 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |