DHOE, KRESENSIUS (2021) MODEL HUBUNGAN WAKTU TEMPUH DENGAN DERAJAT KEJENUHAN DI RUAS JALAN MOHAMAD HATTA KABUPATEN NAGEKEO. Skripsi thesis, UNIVERSITAS FLORES.
Text (COVER)
1 COVER + ABSTRAK.pdf Download (2MB) |
|
Text (BAB I)
3 BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (276kB) | Request a copy |
|
Text (BAB II)
4 BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (930kB) | Request a copy |
|
Text (BAB III)
5 BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (641kB) | Request a copy |
|
Text (BAB IV)
6 BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
|
Text (BAB V)
7 BAB V - daftar pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (475kB) | Request a copy |
|
Text (LAMPIRAN)
8 LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy |
Abstract
ABSTRAK KRESENSIUS DHOE. Model Hubungan Waktu Tempuh Dengan Derajat Kejenuhan di Ruas Jalan Mohamad Hatta Kabupaten Nagekeo (dibimbing oleh Thomas Aquino A. S., S.T.,M.T dan Ireneus Kota, S.T., M.Eng. Ruas Jalan Mohamad Hatta Kota Mbay merupakan salah satu ruas jalan yang cukup padat lalu lintasnya sehingga mengakibatkan waktu tempuh semakin bertambah dan derajat kejenuhan meningkat karena ruas jalan tersebut berada di kawasan campuran, yang di dominasi oleh pendidikan, dan perumahan serta pertokoan.Untuk mengatasi masalah tersebut maka diperlukan suatu langkah – langkah yang sifatnya terpadu dan terencana dengan terlebih dahulu mengkaji karakteristik jalan tersebut seperti kecepatan, waktu tempuh dan derajat kejenuhan. Studi ini dilakukan selama tiga hari survei yaitu pada hari Senin, Selasa, dan Rabu yang bertujuan untuk mengetahui Model Hubungan Waktu Tempuh Dengan Derajat Kejenuhan di Ruas Jalan Mohamad Hatta, maka di dapat nilai waktu tempuh dan derajat kejenuhan di ruas Jalan Mohamad Hatta. Yang mana nilai waktu tempuh tertinggi pukul 13.00 – 14.00 WITA sebesar 2,73 menit dan terendah pada pukul 06.00 – 07.00 WITA sebesar 1,88 menit serta nilai derajat kejenuhan tertingi pada pukul 17.00 – 18.00 WITA sebesar 0,51 dan terendah terjadi pada pukul 06.00 – 07.00 WITA sebesar 0,13. Dan dengan menggunakan 2 (dua) metode yaitu metode regresi linear yang di dapat persamaan, Y = 0,401x – 0,578 dengan koefisien determinasi (R2) = 0,7364 , dan metode exponensial di dapat persamaan, Y = 0,0142e1,3417x dengan koefisien determinasi sebesar (R2) = 0,7262 dengan standard deviasi (SD) sebesar 0,51. Sehingga dari kedua persamaan diatas dari kedua metode maka diketahui nilai derajat kejenuhan tinggi maka waktu tempuh pun tinggi begitu pun sebaliknya derajat kejenuhan rendah maka waktu tempuh pun rendah. Kata Kunci : Arus lalu-lintas, Hambatan Samping, Kecepatan, Waktu Tempuh, Derajat Kejenuhan
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kata Kunci : Arus lalu-lintas, Hambatan Samping, Kecepatan, Waktu Tempuh, Derajat Kejenuhan |
Subjects: | D Teknik Sipil > Transportasi |
Divisions: | Fakultas Teknik > Program Studi Teknik Sipil |
Depositing User: | perpus takaan uniflor |
Date Deposited: | 29 Aug 2021 11:22 |
Last Modified: | 29 Aug 2021 11:22 |
URI: | http://180.250.177.156/id/eprint/1043 |
Actions (login required)
View Item |