FLAVIANUS, BAGUL (2023) KEWENANGAN KEPALA DESA TERHADAP PELAKSANAAN PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR JALAN RABAT DI DESA RANA GAPANG KECAMATAN ELAR KABUPATEN MANGGARAI TIMUR DITINJAU DARI UNDANG - UNDANG NOMOR 6 TAHUN 2014 TENTANG DESA. Skripsi thesis, UNIVERSITAS FLORES.
Text (COVER)
1 COVER-ABSTRAK.pdf Download (767kB) |
|
Text (BAB I)
2 BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (203kB) | Request a copy |
|
Text (BAB II)
3 BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (199kB) | Request a copy |
|
Text (BAB III)
4 BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (327kB) | Request a copy |
|
Text (BAB IV)
5 BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (166kB) | Request a copy |
|
Text (BAB V)
6 BAB V - DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (297kB) | Request a copy |
|
Text (LAMPIRAN)
7 LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
ABSTRAK FLAVIANUS BAGUL NIM 2018110444 KEWENANGAN KEPALA DESA TERHADAP PELAKSANAAN PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR JALAN RABAT DI DESA RANA GAPANG KECAMATAN ELAR KABUPATEN MANGGARAI TIMUR DITINJAU DARI UNDANG�UNDANG NOMOR 6 TAHUN 2014 TENTANG DESA. Pemerintah Desa Rana Gapang sudah membuat Anggaran Pendapatan Belanja Desa yang diprioritaskan untuk mendanai program atau kegiatan bidang pelaksanaan pembangunan desa berupa pembangunan jalan Rabat dari dusun Compang menuju dusun Ledu sepanjang 800 meter dengan ketebalan 20 cm yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa dengan pagu dana sebesar Rp.436.449.265,00. Namun dalam pelaksanaannya, pengerjaan pembangunan jalan Rabat sepanjang 800 meter yang dianggarkan tersebut tidak sesuai dengan anggaran yang dibuat, dimana pelaksanaan pengerjaannya yang terealisasi hanya mencapai kurang lebih 671 meter dari pagu dana yang dianggarkan. Metode penenelitian yang digunakan adalah yuridis sosiologis sedangkan pendekatan yang di gunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan yuridis sosiologis. Sumber data adalah data primer berupa data diperoleh peneliti secara langsung dari narasumber yang diteliti serta data sekunder berupa data yang diperoleh dari kepustakaan yang memuat tentang teori dan pendapat para ahli serta berbagai aturan yang menyangkut kewenangan kepala desa. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah data primer yang diperoleh melalui wawancara dan data sekunder yang terdiri dari bahan-bahan kepustakaan seperti teori-teori para ahli dan peraturan perundang-undangan, jurnal dan internet. Data yang diperoleh kemudian dianalisis secara deskriptif kualitatif. Kewenangan Kepala Desa terhadap Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur Jalan Rabat di Desa Rana Gapang Kecamatan Elar Kabupaten Manggarai Timur adalah berdasarkan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 114 Tahun 2014 tentang Pedoman Pembangunan Desa, yang meliputi tiga indikator sebagai pengukur pelaksanaan pembangunan desa yakni perencanaan, pelaksanaan, serta pemantauan dan pengawasan. Sedangkan faktor penghambat sampai tidak sesuai anggaran adalah karna faktor internal yang meliputi lemahnya SDM, kesahalahan estimasi, kurangnya pengawasan dan pemantauan. Faktor eksternal meliputi harga material, jangkauan kawasan, dan biaya tidak terduga. Kesimpulan dari hasil penelitian ini diketahui bahwa Kewenangan Kepala Desa Terhadap Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur Jalan Rabat Di Desa Rana Gapang Kecamatan Elar Kabupaten Manggarai Timur dinilai sangat kurang baik. Kata kunci : Kewenangan Kepala Desa, Pembangunan Infrastruktur, pedoman pembangunan Desa.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kata kunci : Kewenangan Kepala Desa, Pembangunan Infrastruktur, pedoman pembangunan Desa. |
Subjects: | H Ilmu Hukum > Hukum dan Teknologi |
Divisions: | Fakultas Hukum > Program Studi Ilmu Hukum |
Depositing User: | perpus takaan uniflor |
Date Deposited: | 09 Dec 2023 03:42 |
Last Modified: | 09 Dec 2023 03:42 |
URI: | http://180.250.177.156/id/eprint/2898 |
Actions (login required)
View Item |