MARNELIA, NDIU (2025) KEWAJIBAN PEMERINTAH DESA DALAM MENGUSULKAN PENGADAAN METERAN AIR MINUM UNTUK MASYARAKAT DI DESA SANGAN KALO, KECAMATAN ELAR SELATAN, KABUPATEN MANGGARAI TIMUR. Skripsi thesis, UNIVERSITAS FLORES.
|
Text (COVER)
LAMPIRAN DEPAN.pdf Download (481kB) |
|
|
Text (BAB I)
BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (187kB) | Request a copy |
|
|
Text (BAB II)
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (194kB) | Request a copy |
|
|
Text (BAB III)
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (167kB) | Request a copy |
|
|
Text (BAB IV)
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (155kB) | Request a copy |
|
|
Text (BAB V)
BAB V DAN DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (136kB) | Request a copy |
|
|
Text (LAMPIRAN)
LAMPIRAN BELAKANG.pdf Restricted to Registered users only Download (469kB) | Request a copy |
Abstract
ABSTRAK Marnelia Ndiu. NIM : 2021 110 443. Kewajiban Pemerintah Desa Dalam Mengusulkan Pengadaan Meteran Air Minum Di Desa Sangan Kalo, Kecamatan Elar Selatan, Kabupaten Manggarai Timur (Suatu Studi Di Desa Sangan Kalo Kecamatan Elar Selatan Kabupaten Manggarai Timur)Skripsi. Program Studi Ilmu Hukum. Fakultas Hukum Dan Sosial Humaniora. Pembimbing I Yohanes Don Bosco Watu, S.H.,M. H Pembimbing Ii Agustinus F.Paskalino Dadi,S.Fil.,M.Hum. Air bersih merupakan kebutuhan dasar yang sangat penting bagi kehidupan masyarakat. Pemerintah Desa Sangan Kalo, Kecamatan Elar Selatan, Kabupaten Manggarai Timur telah mengeluarkan Peraturan Desa Nomor 22/PDSK/IV/2024 yang mewajibkan setiap kepala keluarga untuk memasang meteran air minum. Namun, dari 617 kepala keluarga, hanya 211 yang telah memasang meteran, sementara sebagian besar belum melaksanakan kewajiban tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kewajiban masyarakat dalam pengadaan meteran air minum serta faktor-faktor penyebab belum terlaksananya kewajiban tersebut. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian hukum empiris dengan pendekatan yuridis sosiologis. Data diperoleh melalui wawancara, observasi, dokumentasi, dan studi kepustakaan, kemudian dianalisis secara kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kewajiban masyarakat terbagi dalam kewajiban administratif (pendaftaran, kepemilikan, dan pemeliharaan), kewajiban finansial (pembayaran iuran), serta kewajiban non-finansial (gotong royong dan partisipasi). Kendala yang dihadapi masyarakat dalam melaksanakan kewajiban tersebut meliputi faktor internal, seperti keterbatasan anggaran, rendahnya prioritas, serta kurangnya pemahaman; dan faktor eksternal, seperti kendala geografis dan terbatasnya sosialisasi dari pemerintah desa. Kata Kunci: Kewajiban Masyarakat, Air Bersih, meteran air, Desa Sangan Kalo.
| Item Type: | Thesis (Skripsi) |
|---|---|
| Uncontrolled Keywords: | Kata Kunci: Kewajiban Masyarakat, Air Bersih, meteran air, Desa Sangan Kalo. |
| Subjects: | H Ilmu Hukum > Hukum dan Perkembangan Masyarakat |
| Divisions: | Fakultas Hukum > Program Studi Ilmu Hukum |
| Depositing User: | perpus takaan uniflor |
| Date Deposited: | 18 Nov 2025 01:47 |
| Last Modified: | 18 Nov 2025 01:47 |
| URI: | http://180.250.177.156/id/eprint/4159 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |
