KEANEKARAGAMAN JENIS PREDATOR PADA AGROEKOSISTEM KOPI DIDESA TENDAMBONGGI KABUPATEN ENDE

AVERIA, NUNI (2025) KEANEKARAGAMAN JENIS PREDATOR PADA AGROEKOSISTEM KOPI DIDESA TENDAMBONGGI KABUPATEN ENDE. Skripsi thesis, UNIVERSITAS FLORES.

	Text (COVER) COVER DLL.pdf Download (578kB)
	Text (BAB I) BAB I..pdf Restricted to Registered users only Download (170kB) | Request a copy
	Text (BAB II) BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (227kB) | Request a copy
	Text (BAB III) BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (282kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) BAB IV .pdf Restricted to Registered users only Download (452kB) | Request a copy
	Text (BAB V) BAB V DAN DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (288kB) | Request a copy
	Text (LAMPIRAN) LAMPIRANi.pdf Restricted to Registered users only Download (943kB) | Request a copy

Abstract

KEANEKARAGAMAN JENIS PREDATOR PADA AGROEKOSISTEM KOPI DIDESA TENDAMBONGGI KABUPATEN ENDE AVERIA NONIK ndadongnonik@gmail.com ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi jenis-jenis predator arthropoda serta menganalisis kelimpahan dan dominasi pada agroekosistem kopi di Desa Tendambonggi, Kabupaten Ende. Penelitian dilakukan pada bulan April–Juni 2025 dengan metode penangkapan menggunakan jaring, perangkap botol, dan tangkap langsung. Hasil penelitian menunjukkan terdapat 20 jenis predator dari beberapa ordo, yaitu Araneae (12 jenis), Coleoptera (3 jenis), Hymenoptera (2 jenis), Orthoptera (1 jenis), Diptera (1 jenis), dan Opiliones (1 jenis). Ordo Araneae merupakan kelompok terbanyak dengan dominasi laba-laba sebagai predator utama. Indeks keanekaragaman Shannon-Wiener (H’) sebesar 1,914919133 yang tergolong sedang. Indeks Kelimpahan Jenis (E) sebesar 0,492722707 menunjukkan komunitas predator tidak merata, sedangkan Indeks Dominansi (D) sebesar 0,639216 menunjukkan adanya dominasi oleh satu spesies, yaitu semut hitam (Lasius niger). Hasil ini mengindikasikan bahwa agroekosistem kopi di Desa Tendambonggi memiliki keragaman predator yang rendah dan cenderung didominasi oleh spesies tertentu. Keberadaan predator alami perlu dikelola dengan baik untuk mendukung pengendalian hama yang berkelanjutan. Kata kunci: Predator, Kopi, Keanekaragaman, Agroekosistem, Tendambonggi

Item Type:	Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords:	Kata kunci: Predator, Kopi, Keanekaragaman, Agroekosistem, Tendambonggi
Subjects:	C Agroteknologi > Agronomi dan Hortikultura
Divisions:	Fakultas Pertanian > Program Studi Agroteknologi
Depositing User:	perpus takaan uniflor
Date Deposited:	04 Dec 2025 01:27
Last Modified:	04 Dec 2025 01:27
URI:	http://180.250.177.156/id/eprint/4192

Actions (login required)

View Item