SURYANI, TAJRIAH (2022) MOTIF ANAK PUTUS SEKOLAH YANG BEKERJA PADA SEKTOR INFORMAL (STUDI KASUS) DI KELURAHAN EKASAPTA KECAMATAN LARANTUKA KABUPATEN FLORES TIMUR. Skripsi thesis, UNIVERSITAS FLORES.
Text (COVER)
COVER & ABSTRAK.pdf Download (460kB) |
|
Text (BAB I)
BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (408kB) | Request a copy |
|
Text (BAB II)
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (425kB) | Request a copy |
|
Text (BAB III)
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (235kB) | Request a copy |
|
Text (BAB IV)
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (383kB) | Request a copy |
|
Text (BAB V)
BAB V & DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (310kB) | Request a copy |
|
Text (LAMPIRAN)
LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
ABSTRAK SURYANI TAJRIAH. Motif Anak Putus Sekolah Yang Bekerja Pada Sektor Informal (Studi Kasus) Di Kelurahan Ekasapta Kecamatan Larantuka Kabupaten Flores Timur. Skripsi. Ende. Program Studi Pendidikan Sejarah. Universitas Flores. 2022. Permasalahan yang diangkat dalam penelitian ini adalah 1) Apakah yang menyebabkan anak putus sekolah yang bekerja pada sektor informal? 2) Apakah dampak negatif yang menyebabkan anak putus sekolah yang bekerja pada sktor informal? 3) Bagaimana upaya pemerintah dalam mengatasi anak putus sekolah yang bekerja pada sektor informal? Penelitian ini bertujuan untuk: 1) Untuk mengetahui faktor penyebab anak putus sekolah yang bekerja pada sektor informal 2) untuk mengetahui dampak negatif yang menyebabkan anak putus sekolah yang bekerja pada sektor informal, 3) untuk mengetahui upaya yang dilakukan pemerintah dalam mengatasi masalah anak putus sekolah. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitaif dengan pendekatan penelitian studi kasus. Pengumpulan data menggunakan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu: 1) pengumpulan data, 2) reduksi data 3) penyajian data, 4) penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukan bahwa: faktor penyebab anak berhenti sekolah adalah rendahnya SDM, kurangnya motivasi, minat yang rendah, lingkungan sosial sekolah, lingkungan sosial masyarakat serta kurangnya perhatian orang tua terhadap pendidikan anak. Dampak anak putus sekolah yaitu dampak negatif seperti mabuk-mabukan, mencuri, bermain judi, duduk nongkrong seharian, membuat keributan bahkan menikah di usia sekolah. Sedangkan dampak positifnya sangat minim yaitu membantu perekonomian keluarga serta mempermudah masyarakat dalam mencari pekerjaan di Kelurahan Ekasapta. Upaya yang dilakukan oleh pemerintah Kelurahan Ekasapta yaitu sosialisasi antara anak dan orang tua tentang pentingnya pendidikan serta mengadakan sekolah paket A. Sedangkan dari pihak sekolah SDN Kampung Baru sudah mengadakan program bimbingan prestasi serta mengadakan sosialisasi yang dilakukan oleh guru-guru SDN Kampung Baru di Kelurahan Ekasapta saat proses belajar mengajar serta saat ceramah ataupun sehabis upacara bendera.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kata Kunci: Faktor, anak, putus sekolah. |
Subjects: | L Pendidikan > Pendidikan Sejarah |
Divisions: | Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Program Studi Pendidikan Sejarah |
Depositing User: | perpus takaan uniflor |
Date Deposited: | 16 Mar 2022 05:29 |
Last Modified: | 16 Mar 2022 05:29 |
URI: | http://180.250.177.156/id/eprint/1491 |
Actions (login required)
View Item |