STEPHANUS ANSEL, VERO (2023) WISATA EDUKASI BUDAYA ENDE LIO DI DESA REWARANGGA KECAMATAN ENDE TIMUR KABUPATEN ENDE DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR KONTEMPORER. Skripsi thesis, UNIVERSITAS FLORES.
Text (COVER)
COVER-ABSTRAK(1)1.pdf Download (319kB) |
|
Text (BAB I)
BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (34kB) | Request a copy |
|
Text (BAB II)
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (216kB) | Request a copy |
|
Text (BAB III)
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (35kB) | Request a copy |
|
Text (BAB IV)
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
|
Text (BAB V)
BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
|
Text (BAB VI)
BAB VI - DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (881kB) | Request a copy |
|
Text (LAMPIRAN)
LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (25MB) | Request a copy |
Abstract
WISATA EDUKASI BUDAYA ENDE LIO DI DESA REWARANGGA KECAMATAN ENDE TIMUR KABUPATEN ENDE DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR KONTEMPORER Penulis: Stephanus Ansel Vero[1] (Dosen Pembimbing: Petrus Jhon AlfreD. D.D, ST., M[2] , Silvester M. Siso. ST., M. Sc[3]) [1]Prodi Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Flores; e-mail: stephanusanselvero007@gmail.com ABSTRAK Suku Lio terdiri atas beberapa wilayah kecamatan terpisah di kabupaten Ende diantaranya kecamatan Ndona, kecamatan Detusoku, kecamatan Lio Timur, kecamatan Wolowaru, kecamatan Maurole, kecamatan Wolojita dan kecamatan Paga yang merupakan wilayah perbatasan antara kabupaten Ende dengan kabupaten Sikka. Ende Lio memiliki beragaman kebudayaan antaralain; seni tari, musik, upacara adat, baju adat, senjata, masakan dan makanan, rumah adat, dan lain - lain, Karena kurangnya fasilitas akses jalan yang memadai serta jarak tempuh yang berjauhan antara kecamatan satu dengan kecamatan lainnya, Maka untuk mempermudah wisatawan dalam mengunjungi rumah adat Ende Lio dirancanglah sebuah Kawasan Wisata Edukasi Budaya Ende Lio di Kota Ende untuk mewadahi dan mengedukasi tentang keberagaman yang ada pada Suku Ende Lio. Berdasarkan data-data yang di ambil dari studi literatur dan hasil observasi survey lapangan yang dilakukan. Dari hasil penelitian arsitektur kontemporer dipilih sebagai gaya bangunan yang cocok karena memiliki Sifat yang lebih dinamis dan tidak terikat oleh suatu era. Cocok untuk memadukan antara bangunan tradisional dan bangunan konvensional. Diharapkan dengan adanya perancangan Kawasan Wisata Edukasi Budaya Ende Lio di Kota Ende dapat menjadikan ikon bangunan yang dapat memperkenalkan masyarakat Ende Lio kepada masyarakat luas dan berperan serta untuk mengembangkan potensi wisata dalam bidang bidang edukasi budaya. Kata Kunci: Suku Lio, Perancangan Wisata Edukasi, Arsitektur Kontemporer
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kata Kunci: Suku Lio, Perancangan Wisata Edukasi, Arsitektur Kontemporer |
Subjects: | F Teknik Arsitektur > Praktik Arsitektur |
Divisions: | Fakultas Teknik > Program Studi Teknik Arsitektur |
Depositing User: | perpus takaan uniflor |
Date Deposited: | 09 Dec 2023 02:41 |
Last Modified: | 09 Dec 2023 02:41 |
URI: | http://180.250.177.156/id/eprint/2892 |
Actions (login required)
View Item |