ANALISIS YURIDIS PENERAPAN PERATURAN PEMERINTAH NOMOR 56 TAHUN 2021 TENTANG PENGELOLAAN ROYALTI HAK CIPTA LAGU DAN/ATAU MUSIK

YOEL RICO, SILAHOOY (2025) ANALISIS YURIDIS PENERAPAN PERATURAN PEMERINTAH NOMOR 56 TAHUN 2021 TENTANG PENGELOLAAN ROYALTI HAK CIPTA LAGU DAN/ATAU MUSIK. Skripsi thesis, UNIVERSITAS FLORES.

[img] Text (COVER)
COVER-DAFTAR ISI.pdf

Download (1MB)
[img] Text (BAB I)
BAB I.pdf
Restricted to Registered users only

Download (283kB) | Request a copy
[img] Text (BAB II)
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (248kB) | Request a copy
[img] Text (BAB III)
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (360kB) | Request a copy
[img] Text (BAB IV)
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (287kB) | Request a copy
[img] Text (BAB V)
BAB V-DAFTAR PUSTAKA.pdf
Restricted to Registered users only

Download (196kB) | Request a copy
[img] Text (LAMPIRAN)
LAMPIRAN-LAMPIRAN.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB) | Request a copy

Abstract

ABSTRAK Skripsi ini berjudul: Analisis Yuridis Penerapan Peraturan Pemerintah Nomor 56 Tahun 2021 Tentang Pengelolaan Royalti Hak Cipta Lagu Dan/Atau Musik, Yoel Rico Silahooy, Nim: 2020110508 Latar belakang penelitian ini adalah adanya kebutuhan mendesak akan perlindungan hukum yang memadai bagi pencipta lagu dan/atau musik dalam memperoleh hak ekonominya melalui sistem royalti. Selama ini praktik pengelolaan royalti di Indonesia masih menghadapi berbagai persoalan, seperti ketidakjelasan mekanisme pemungutan, lemahnya pengawasan, serta kurangnya kesadaran pengguna karya musik terhadap kewajiban membayar royalti. Oleh karena itu, PP Nomor 56 Tahun 2021 hadir sebagai instrumen hukum yang bertujuan memberikan kepastian hukum dan keadilan bagi pencipta maupun pemegang hak cipta. Rumusan masalah penelitian ini adalah: (1) Bagaimana ketentuan hukum yang diatur dalam PP Nomor 56 Tahun 2021 terkait pengelolaan royalti hak cipta lagu dan/atau musik? (2) Bagaimana penerapan peraturan tersebut dalam praktiknya? (3) Apa saja kendala yang dihadapi dalam implementasi peraturan tersebut? Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian hukum normative dengan pendekatan perundang-undangan dan konseptual. Data dikumpulkan melalui studi kepustakaan berupa peraturan perundang-undangan, literatur, jurnal, serta dokumen hukum yang relevan, kemudian dianalisis secara kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa PP Nomor 56 Tahun 2021 telah mengatur mekanisme pengelolaan royalti melalui Lembaga Manajemen Kolektif Nasional (LMKN) yang berfungsi melakukan pendataan, penarikan, dan distribusi royalti secara transparan. Dalam praktiknya, peraturan ini telah mulai diterapkan, khususnya pada pengguna komersial seperti restoran, kafe, hotel, dan platform digital. Namun demikian, masih terdapat berbagai kendala, antara lain: kurangnya sosialisasi dari pemerintah, rendahnya kesadaran hukum masyarakat, lemahnya pengawasan terhadap pengguna lagu, serta adanya tumpang tindih kewenangan antar lembaga. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa PP Nomor 56 Tahun 2021 telah memberikan dasar hukum yang kuat dalam pengelolaan royalti hak cipta lagu dan/atau musik, tetapi implementasinya masih menghadapi hambatan baik dari sisi regulasi maupun pelaksanaannya di lapangan. Oleh karena itu, disarankan agar pemerintah meningkatkan sosialisasi, memperkuat koordinasi antar lembaga terkait, serta memberikan sanksi tegas terhadap pengguna yang tidak mematuhi kewajiban pembayaran royalti. Kata Kunci: Analisis yuridis, hak cipta musik, royalty.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Kata Kunci: Analisis yuridis, hak cipta musik, royalty.
Subjects: H Ilmu Hukum > Hukum Administrasi Negara
H Ilmu Hukum > Hukum dan Perkembangan Masyarakat
Divisions: Fakultas Hukum > Program Studi Ilmu Hukum
Depositing User: perpus takaan uniflor
Date Deposited: 27 Nov 2025 02:55
Last Modified: 27 Nov 2025 02:55
URI: http://180.250.177.156/id/eprint/4182

Actions (login required)

View Item View Item